Minggu, 19 Januari 2020

Matangnya Buah Duku

18/1/20 (pkl 14:46) bapak nelpon dengan nada antusias. Awalnya menanyakan kabar lalu memberi kabar : "kapan bisa pulang nak? Buah duku yg di dpn rmh udah mateng"
19/1/20 (pkl 18:53) aku sudah tiba di rumah. Pohon dukunya kecil hanya sebesar betis orang dewasa buahnya juga tidak terlalu lebat tapi cukup utk dikonsumsi. Yg jadi permasalahan disini bukan buah dukunya. Perjalanan dari depok ke pandeglang itu cukup jauh melewati 5/6 kota besar dalam waktu tempuh 7-8 jam. Perjuangan banget demi duku, no! Kalau demi duku ga usah capek2 harus pulkam dulu. Toko buah banyak menjual buah duku.
Aku sangat menghargai orangtuaku, Tidak sampai hati jika aku tidak pulang, mungkin ortu di rumah akan selalu menunggu dan berharap anaknya dapat mencicipi buah duku tsb.
Dilain sisi aku sangat menghargai waktu bersama keluarga, selagi masih ada sisa usia dan kesempatan aku akan selalu mencoba utk membahagiakan orangtuaku. No matter what will happen to myself. Aku tidak ingin menyesal di kemudian hari. Aku tidak pernah memposting foto dengan caption "i love u mom/dad" atau memperingati hari2 krusial lainnya seperti hari (happy mother days) bukan berarti aku tak sayang mereka. Kasih sayangku pada orangtua tidak sebatas tertuang dalam tulisan saja tapi dengan aksi nyata. Everyday is my parent day

Tidak ada komentar:

Posting Komentar